KAMI TAHU APA YANG SEHARUSNYA KAMI TIDAK TAHU
Ketika kami menengok ke belakangMelihat semua yang telah terjadi
Merunduk merenungi fakta yang sudah terjadi
Kadang kami bangga tapi lebih banyak pilunya
Bangga kami saat melihat segelintir prestasi
Pilu kami saat mendengar segunung koruptor
Kami sering bertanya dalah hati kecil kami ?
Apa yang sebenarnya terjadi ?
Apa yang kita harapkan jika berharap ?
Apa yang akan terjadi jika tidak terjadi apa-apa ?
Bagaimana ketika yang terjadi tidak terjadi ?
Terlalu banyak kemungkinan yang bisa terjadi
Lihatlah mereka yang pandai memainkan kata-kata
Janji yang mereka ucapakan kini tinggal ucapan belaka
Mereka lupa dimana mereka memperoleh sebuah tahta
Inilah yang engkau berikan penindasan terhalus
Seperti upeti yang kami bayar
Sekiranya harapan kami yang indah bisa terwujud
Tapi kosong yang kami dapat
Dimanakah yang katanya ada keadilan
Kami tahu, katanya anda terhormat
Kami tahu, katanya anda terpimpin
Kami tahu, katanya anda pelindung
Kami tahu, itu hanya katanya
Kami juga ingin duduk dikursi empuk,bukan yang keras dimakan usia karena menua
Kami juga ingin melihat dunia dengan jelas bukan dengan proyektor yang pecah gambarnya
Kami ingin melihat perubahan yang terpampang jelas
Jangan teriakan yang mengkorek telingamu, dan melihat kami seperti musuh
Dengarlah ...
Simaklah...
Renungkanlah...
Bahagiakanlah yang patut dibahagiakan
Kami setiap hari dipanggil berurutkan angka
Menyimak apa yang ingin kami kejar
Sisihkanlah sedikit upeti itu bantu kami, bukan untuk kami, tapi tempat yang kami anggap kerajaan, tempat kami mengejar yang ingin dikejar
Jangan lupakan yang seharusnya tidak dilupakan
Berhentilah bersembunyi dari masalah
Jangan jadikan anarkisme sebagai tameng perlindungan
Sungguh kami tahu permainan yang tidak ingin kami mainkan
Sungguh semua akan dipertanggung jawabkan dihari akhir
Kami berseru untuk diperhatikan
Hanya sebatas mengkritik dengan kata-kata halus yang kami lakukan
Bahkan dengan sebuah teriakan anda kadang pura-pura tuli
Inilah kenyataan, ketika kami terikat dengan apa yang seharusnya tidak mengikat
Ingatlah amanah kalian
Ingatlah keharusan yang harus diharuskan
Ingatlah jika anda lupa untuk mengingat
Kami tahu apa yang seharusnya kami tidak tahu
Karya :
Dedi Rosalam
Fakultas Teknik
Jurusan Pendidkan Teknik Elektro
Prodi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer